Wednesday, August 08, 2007

SALAH KAPRAH

Tempo hari saya nonton sebuah debat publik di salah satu stasiun TV. Ada sebuah kalimat menggelitik yang terlontar, "Hal itu sudah bukan menjadi rahasia umum lagi, jika calon kepala daerah itu bla...bla...bla..." Sepintas mungkin kalimat itu tidak janggal, tetapi jika dicermati mendalam akan membuat kita mengernyitkan dahi. Mungkin yang dimaksud adalah "sudah bukan rahasia lagi" alias "sudah menjadi rahasia umum." Kalau sudah bukan menjadi rahasia umum lagi, jadi rahasia siapa donk?

Seorang pemimpin ibadah suatu kali mengucapkan kalimat undangan bagi seseorang untuk menutup kebaktian. "Dengan hormat, kami undang Ibu Ilsye untuk menutup kita dalam doa." Saya yang sedang khusyuk jadi sedikit terganggu karena mendengar frase yang saya cetak tebal itu. Sampai selesai ibadah saya masih berpikir bagaimana caranya Ibu Ilsye menutup kita dalam doa. Bukankah lebih pas kalau undangan itu berbunyi, "Dengan hormat, kami undang Ibu Ilsye untuk menaikkan doa penutup dalam ibadah ini."?

Salah kaprah lain yang masih sering terdengar adalah tentang "waktu dan tempat, kami persilakan." Mustinya, "waktu dan tempat, kami serahkan." Ah, masih banyak daftar yang bisa dibuat tentang hal itu. Apa mau dilanjutkan? Cape deh....!***

No comments: